Dengan berlangsungnya rapat finalisasi revisi borang Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker (PSPPA) pada Jumat, 13 Desember 2024, FMIPA Universitas Pakuan kembali menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Rapat ini diadakan di Aula Fakultas MIPA lantai 1, mulai pukul 15.00 WIB hingga selesai. Fokus rapat adalah pemeriksaan ulang dan penyempurnaan borang sebelum diunggah kembali ke sistem SIAGA.

Dekanat FMIPA UNPAK dan anggota tim satgas pendirian PSPPA hadir dalam rapat tersebut. Dekanat yang hadir antara lain Dekan FMIPA Bapak Asep Denih, S.Kom., M.Sc., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Akademik & Kemahasiswaan   Dr. Herfina, S.KomM.Pd., M.Kom., Wakil Dekan Bidang Administrasi & Keuangan  Dr. apt. Sri Wardatun, S.Si., M.Farm., Asisten Wadek-1:Bidang Akademik & Kemahasiswaan  Usep Suhendar, M.Si., Asisten Wadek-2: Bidang SDM & Kerjasama Linda Jati Kusumawardani, S.Si. M.Si., serta hadir juga Ketua Program Studi Farmasi apt. Dra. Ike Yulia Wiendarlina, M.Farm. Rapat tersebut juga dihadiri oleh seluruh anggota Tim Satgas PSPPA yang dipimpin oleh calon Ketua PSPPA Unpak Dr. apt. Bina Lohita Sari, M.Pd. M.Farm .

Untuk memastikan bahwa semua masukan dari evaluator telah diakomodasi dengan baik, Dekanat FMIPA melakukan pemeriksaan ulang pada dokumen borang selama rapat tersebut. Untuk memastikan bahwa borang yang akan diunggah kembali memenuhi standar yang ditetapkan, pemeriksaan ini mencakup elemen substantif dan teknis. Proses ini merupakan langkah strategis yang diperlukan untuk mendapatkan izin untuk Program Studi PSPPA di Universitas Pakuan.

Dalam pernyataan penutupnya, Bapak Asep Denih, S.Kom., M.Sc., Ph.D., Dekan FMIPA, menyampaikan penghargaan yang tulus kepada seluruh kelompok yang telah berusaha keras untuk menyelesaikan revisi borang sesuai dengan saran dari evaluator. Selain itu, beliau berharap tindakan ini segera memberikan hasil, yaitu pihak berwenang akan mengeluarkan SK pembukaan PSPPA. Dekan menyatakan bahwa FMIPA siap untuk melanjutkan proses pendirian PSPPA dengan mempersiapkan visitasi fasilitas, terutama ruang OSCE Center dan Computer-Based Test (CBT), dalam upaya untuk memberikan pendidikan apoteker yang berkualitas tinggi.

Berkat kerja sama dan dedikasi yang luar biasa dari seluruh pihak, besar harapan agar PSPPA menjadi program studi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan dunia farmasi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.